celamat datang di daniq blog cilahkan lihat lihat eitss gak boleh copas lohh,heheh mathurtengkiiuuu...... www.daniqmanik.com: April 2011

Kamis, 21 April 2011

"Keep care to your Love"

Cewe: sayang, ayo qta ketemu. Aku kangenn kamu.
Cowo: baiklah, aku akan membereskan 1 game ini y.?
Cewe: kamu lebih memilih permainanmu dibanding aku? :( (sambil mencoba menahan kekecewaannya)
Cowo: jgn kawatir, aku akan segera kesana, ok?
Cewe: okay, aku akan menunggumu.
Jam demi jam berlalu, teman lelakinya datang lebih banyak dan mereka terlalu menikmati permainannya sampai akhirnya dia lupa waktu.
Cowo itu melihat HP nya dan ada 4 pesan dan 10 missed calls.
Dia mematikan HP nya seolah2 baterainya habis.
Jam 1 pagi
Cowo itu pulang ke rumah dan melihat adiknya, panik ï luar rumah mencari kakaknya.
Adik: tadi ada seseorang menelpon, tas pacar kakak dijambret dan dia berusaha melawan sehingga akhirnya para perampok menembaknya, dia pun meninggal seketika!
Cowo: Jangan main2 denganku! Berhenti bercanda.
Lalu Cowo itu menyalakan kembali HPnya dan melihat sms Ϋaηġ dikirim pacarnya.
Jam 11 malam
Sayang, kamu dimana?
Jam 11: 30 malam
Sayang, kenapa HPmu mati?
Jam 11: 45 malam
Sayang, ada sekumpulan pria mengikuti aku. Aku takut kamu dimana? :(
Jam 12 malam
Happy Anniversary Sayang, aku hanya cinta padamu. Aku hanya mau mengucapkannya secara langsung, tetapi sepertinya aku tidak akan bertemu kamu malam ini. Selamat malam sayang, aku harap kamu baik2 saja sampai ï rumah. I LOVE YOU, and EVERYDAY I LOVE YOU :(:(<3
Guys, qta tidak akan tahu kapan qta akan kehilangan orang yang qta cintai. Suatu hari nanti, ketika dia telah pergi, barulah qta akan sadar akan semua yang telah qta lakukan padanya. Tunjukkan pada mereka setiap hari seberapa besar qta mencintai mereka. Karena qta tidak akan tahu kapan qta sudah tidak bisa mengucapkannya lagi.. (-̩̩̩-͡ ̗--̩̩̩͡):( :'(. Jadikan Cerita Ini Sebagai Pelajarann!    (forward from Batam P1 PPS)

Rabu, 20 April 2011

Glow in the Dark


 Bacaan:

Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga. - Matius 5:16
Dulu sekali, saat saya masih remaja, saya pernah memiliki t-shirt “glow in the dark”. Sesuai namanya yang berarti “bersinar di tengah kegelapan”, maka kaos saya ini akan memancarkan sinar saat berada di tempat yang gelap. Saat ini kita banyak menemukan mainan atau semacam asesoris “glow in the dark” yang biasanya ditempel di dinding kamar atau di langit-langit kamar. Saat lampu dimatikan maka asesoris-asesoris itu akan memancarkan sinarnya yang khas. Semua yang berjenis “glow in the dark”, baik kaos, mainan, stiker, dll. hanya akan berfungsi jika berada di tempat gelap. Kalau di tempat terang, maka keistimewaan “glow in the dark” tidak akan terlihat sama sekali.
Tahukah Anda bahwa kita semua memiliki destiny sebagai “glow in the dark”? Tuhan sendiri berkata bahwa kita adalah terang dunia. Logikanya, terang hanya akan berfungsi di tempat gelap. Sayangnya, banyak orang Kristen justru hanya menunjukkan terangnya di tempat yang terang. Lupa, bahwa yang memerlukan penerangan adalah tempat-tempat yang gelap.
Mari kita teladani bagaimana pelayanan Yesus. Memang Dia juga mengajar di rumah Allah, tapi jangan pernah lupa bahwa sebagian besar waktu-Nya tidak dihabiskan di sinagoge (rumah Allah). Dia menghabiskan sebagian besar waktu-Nya di lapangan dan di tempat-tempat gelap yang perlu Dia terangi! Dia lewatkan waktu-Nya di pantai, di pasar, di bukit-bukit, di rumah pemungut cukai, di tempat yang memungkinkan seorang pelacur datang kepada-Nya.
Menjadi terang adalah mudah, sebab kita sendiri adalah terang adanya. Namun menjadi terang yang menyinari kegelapan, itulah yang sulit. Menjadi orang Kristen itu mudah, tapi menjadi orang Kristen yang berdampak bagi lingkungan dimana dia berada itulah yang penting. Dunia kita sedang berada dalam kegelapan dan kekelaman sedang menyelimuti bangsa-bangsa, inilah waktunya kita tampil untuk menerangi mereka, glow in the dark!............come on be a glow in the dark!!! :)

Selasa, 19 April 2011

Why It’s Me?? :(

Pertama sekali aku mengenalnya adalah di kampus, dia adalah seorang pria yang tergolong sedikit cerewet lah. Sekilas memang dia terlihat ember, namun ternyata dia pintar menyimpan rahsia tentang perasaan.

Kalau dibilang dekat, aku rasa tidak begitu juga dengannya, tapi emang sering aku di minta ajarin sama dia, juga sering satu kelompok kaalu ada tugas. Dulu aku sering panggil dia bapak, yah itu karena dia manggil aku boru. J

Dia ramah kepadaku, bahkan dari antara teman cewek2 yang lain, dia selalu memperlakukanku lebih istimewa. Hmm..aku masih ingat jelas waktu itu dia menyelipkan colkat silver quen di tas ku. padahal waktu itu kami belajar kelompoknya rame2.  Aku juga lihat yovi melihat kejadian itu, namun dia hanya tersenyum sambil godain aku. Ehemm ada apa tuh?

Sering sih ada moment dimana aku sama dia terlihat dekat banget, seperti pas dia bawa tiket nonoton di bioskop batam indo, kami nonton bertiga , ada bang holmes juga waktu itu. Awalnya aku gak kepikiran kalau dia ajak berdua aza, Ada banyak juga sih teman disana, tapi mereka asyik hostspotan dan gak doyan nonton. tapi karena waktu itu bang holmes datang aku ajak aza.. Karena Dede bilang dia punya banyak tiket, ya udah jadi deh nonton bertiga dan aku duduk ditengah.

Selama disana gaka ada perasaan apa-apa, karena waktu itu aku masih punya kekasih yang jauh, dan aku cukup sibuk smsn dengannya. Sepulang dari nonton itu kami juga makan pecel lele bertiga, dan seperti biasa dia traktirin punya ku aza. Hahahhaa..aneh sih tapi aku tidak begitu peka dengan itu dan tidak mau dibuat pusing lah.

Pas valentine itu kan moment sama kekasih atau orang speciallah, tapi dia malah kasi coklat lagi buat aku. Iya sih aku pernah kirim sms: pak aku mao dapat coklat dari bapak, titik!! Ntar dikampus aku tagih.  Yah, tapi aku juga becanda gak terlalu seriuslah, orang sma teman2 yang lain juga ngomong kyk gtu, jadi intinya dapat apa gak aku gak terlalu berharaplah. Aku juga gak terlalu doyan makan coklat, heheh

Saat jumpa hari itu jumpa di kampus, aku tidak meleihat keceriaan di wajahnya, jadi aku coba tanyakan padanya. Dia bilang dia lagi patah hati , dengan seorang cewek sebut namaya siti. Katanya dulu siti pernah bilang suka sama dia, namun dedenya tidak langsung kasi jawaban. Eh malah sitinya di embat sma orang lain.  Dari ceritanya aku bukannya kasi semangat malah ngatain dia munafik, iya lah kalo suka terima aza. Aku juga gak mao lah menunggu lama, lagian harusnya lo dah untung dia mau nembak lo duluan, eh malah jual mahal.

Dia malah dengan tenag bilang, ya udah lah aku kan bisa fokus belajar sama kamu, aku mau benarin nilaiku di semester dua.  Mendengar itu aku senang aza, ya udah kalo begitu. Berarti kamu gak beneran cinta lah sma dia. Oy, waktu itu malah dia nanya benaran gak statusmu yang di facebok tuh berpacaran dengan itu? Itu yah pacarmu? Dimana? Ganteng juga ya….hahahh tah apalah lah. Aku Cuma jawab iya.

Semester dua dimulai, aku memang tidak selamanya jumpa sama dia. Karena pas kami beda shift kerja, aku tidak jumpa sama sekali. Awal semester dua kami sempat selama satu bulan gak jumpa di kampus, dan dia selalu menanyakan. Dani kuliah apa? Kok gak pernah jumpa sih? Kangen lah..hahah..(emang aku ngangenin..:P) heheh gak segitunya juga sih, mungkin karena dah lama gak liat aza jadi kecarian.

Dia juga sering menanyaiku dari sahabat ku lena, dani dimana sih len? Kok gak sama dengan kamu? etc.   Yah akhirnya kami pun jumpa lagi saat aku masuk kuliah malam, dan aku memang lihat ada keceriaan di wajahnya, langsung nyamperin aku sambil godain eeheem kemana aza selama ini dan, kangen taw.cxcxcc^_*  Dah punya lah ya semua materi? Copy inke flashdisk ku lah, dia juga aku suruh copyin materi bahasa english, yang kalu gak slah biaya copy + jilidnya sekitar 11 ribu. Tapi ditanggung sama dia, hmm as usually aku selalu dibuat untung olehnya. Tanpa paksaan loh, itu niat baik dari dia aja.

Akhirnya ku temuakan jawaban kenapa selama ini dia begitu baik terhadapku, juga sering jealous kalu aku dengan dengan teman cowok lainnya. Dia selalu bilang ealah yang dekat sama yovi, iyalah yang suda dapat pacar baru. Dia kira aku sama Elisabam pacaran, teman satu ruangan baru di semester dua itu. Padahal aku dekat dengan eli yah karena dia itu dulu adik kelas ku waktu SMA, dan jumpa lagi dikampus yang sama,malah satu ruangan pas di semester dua.

Bayak hal yang selalu membuat aku merasa heran dengan sifatnya yang terlihat begitu mencurigaiku, kamu pacaran ya sma yovi? Eh eli satu perumahan ya sma kamu? bolehlah ya....ntah apalah, aku gak ngerti maksud dia itu apa. Sampai akhirnya aku membaca satus di facebooknya yang kelihatannya mengarah terhadapku, aku sih bukannya kepedean tapi memang sikap dia aneh bgt saat lihat aku dekat dan belajar sma eli. Wajahnya spontan berbeda, dan statusnya di fb malam itu. ”aku kecewa dengan cinta, bahkan dia tidak memandangku sedikitpun. Semoga ini jalan terbaik darimu ya Allah”

Lena yang juga baca status itu, menanyakan padaku kenapa dede cek? Liat satusnya gak? Aneh yah? patah hati sama siapa dia cek? Ya aku gak tau lah cek aku jawab gitu aza. Karena aku gak mau langsung membuat kepastian kalu belum dengar dari orangnya.
dan saat malamnya kami berjumpa di kampus, aku coba tanyakan pertanya itu padanya. Cieeh ada yang patah hati? Mank pacaran sama siapa selama ini pak? Dah balikan sama siti? Kan kemren katanya siti dah punya cowok, kok patah hatinya sekarang..?? cup..cupp..,,,

Jantungku bergetar saat dia tarik tanganku yang memang aku saat itu duduk di sampingnya, hmmm kasih tau gak ya? Sini kamu lihat mata aku, kamu temukan jawaban ku disana. Belum mengerti juga, aku bertanya lagi. Siapa sih? Ada rahasia2an kamu yah? Gak ngerti akh..!!. Dia sempat mengalihkan topik, mungkin kesal dengan responku yang benar2 gak mengrti juga. Dia tanya balik, giman kamu denga eli?. Spontan aku jawab, apasih de? Kamu cemburu sama eli? Dia itu loh adek kelas ku dulu, dan sekarang aku tinggal di perumahan yang sama. Jadi dekat, dan dia pinjam catatanku. Jangan bikin gosip deh.
Dan aku kembalikan pertanyaanku, patah hati sama siapa? Kali ini aku  benar 2 serius ingin tahu, dan jawabannya membuat wajahku memerah ”dani kamu belum sadar juga, apa perlu aku ambil cermin dan kuarahkan tepat di wajah mu?”
Huhh,,,asli aku bingung, dan slah tingkah. Antara gak percaya dan kaget tapi lucu juga. Karena aku sama sekali tidak pernah terpikir hal itu, ku pikir kedekatanku dengan dia selama ini sama saja seperti pada teman-teman yang lainnya.  
Hhmmmm memang sih dia ganteng, baik juga, tapi aku gak pernah menyukainya lebih dari teman. Tanpa berkata apapun aku kembali ketempat dudukku semula, dan  selamanya  perkuliahan sesi dua berlanjut aku tidak berani menatap kearahnya. Lagian aku cukup dibuat  sibuk dengan soal latihan yang baru diberikan oleh dosen. Begitu perkuliahan selesai aku tidak sempat melihatnya, dia sepertinya sudah buru-buru pulang.

Aku tak ingin melukai hatinya, tapi aku tidak tahu bagaiaman caranya. Aku tidak mungkin membalas cintanya, karena sekarang aku pun sedang jatuh cinta dengan seorang pria. Dan aku sudah pacaran dengannya.  Aku juga tidak ingin membuat dia benci padaku, karena memang aku tidak mengerti dengan tanda-tanda yang ditunjukkan selama ini.
Ya Tuhan, kenapa harus aku? Kan cewek diruangan ku banyak? Dan aku yakin pasti banyak yang suka sama dede.  Aku gak bisa berbuat apa-apa, tapi diam ku tadi sudah cukup menujukkan padanya kalau aku tidak suka dengan perasaannya terhadapku. Aku mungkin tidak bisa menjelaskan kepadanaya kenapa aku tidak suka, karena aku tidak mau dia lebih sakit hati lagi mendengarkan alasanku.

Kalaupun kedepannya dia jadi canggung terhadapku, aku ingin tetap bersikap biasa saja. Aku akan tetap menjadi temannya, karena jujur aku tidak bisa membalas cintanya. Aku sudah punya kekasih. Dan aku tidak ingin mengecewakannya. Maafin aku de, tapi aku memang gak punya perasaan apa-apa terhadapmu. Aku hanya bisa menjadi teman mu, tak lebih. Karena aku pun tak suka pacaran dengan teman sekampus, aku rasa itu akan  sangat mengganggu kuliah ku. Biarlah kita tetap bisa berteman baik seperti dulu, kalaupun kamu menyukai sesuatu dariku. Cukuplah hanya untuk mengagumi seorang teman,karena memang kenyataannya begitu.

Harapanku semoga kamu tidak lama patah hatinya, semoga tetap membuka pintu hati untuk cewek lain, dan pastinya kamu akan menemukan yang tepat untukmu. Aku berharap untak kebahagianmu sobat..:) aku ingin lihat lagi kecerian itu di hari mendatang...


Senin, 18 April 2011

SAHABAT:=(^_^)= Koncek 1(me) koncek 2 (lena) =(^_^)=

Kalau ditanya berapa banyak shabat yang kamu miliki? aku jawab pasti banyak,ada sahabat dekat waktu SMP, sampai sekarang juga masih ada komunikasi, sahabat waktu SMA juga gak kalah banyak, ditambah sahabat dikampus  dan di t4 kerja sekarang ini. Jadi dimana-mana aku merasa punya sahabat. namun setiap aku berpindah tempat pasti ada saja sahabat yang benar- benar dekat denganku. Bahkan bisa seperti saudara. Kali ini aku ingin bercerita tentang sahabat ku yang sudah ku kenal sejak setahun yang lalu.

Awal aku mengenalnya adalah karena dia bekerja di perusahaan yang sama denganku, walau memang beda bagian namun kami sering jumpa di bus saat kerja satu shift. Awal kedekatanku dengannya adalah sejak aku mendaftar kuliah di kampusku sekarang. Saat itu aku sudah mengikuti test dan masih menyimpan brosur penerimaan mahasiswa baru.

Dia yang sebut saja namanya Lena, menanyakan kepadaku perihal penerimaan mahasiswa baru di kampus Putera Batam. Serasa menemukan teman baru dengan senang hati  aku langsung memberikan brosusr yang saat itu masih tersimpan di tasku. Aku izinkan dia ambil brosur itu, dan betul harapanku besoknya dia memintaku untuk menemaninya mengambil formulir pendaftaran.

Karena aku sudah selesai mengikuti test dan hasilnya sudah keluar, aku tinggal menunggu kabar dari Lena. Saat itu dia bertanya padaku soalnya seperti apa? Susah tidak? Giman kalo tidak lulus? Hahahah…Lucu dia.. aku Cuma bilang bahwa testnya paling Cuma formalitas saja. Yang penting kamu ikut dulu . Eh malah dia suruh aku temani, dan menunggu di kampus. Jawabanku waktu itu iya, namun karena aku harus masuk kerja , aku mengingkari janjiku dan coba menjelaskan padanya.

Begitu pertemenan kami berawal, sampai saat perkuliahan hendak di mulai, kami pun bersama-sama mempersiapkan perlengkapan. Mulai dari buku campus(catatan) yang sama, cuma beda warna, dan perlengkapan tulis lainnya.

Satu semester hampir berlalu, aku semakin dekat dengannya, mulai dari ngerjaen tugas bareng, bahkan bantuin dia buat email dan facebook.  Ohya, dulu sebelum perkuliahan di mulai aku pernah mengundangnya untuk ikut acara jalan-jalan dari PPS crew, namun dia mau ikut walaupun dia tidak begitu dekat dengan PPS crews yang lainnya. Hmm..disitu pertama aku punya foto bersamanya. Hahhaha..dia putih jadi kalo foto sama aku kelihatan banget bedanya..:)

Sekarang aku malah sudah seperti saudara sama dia, kalau satu shift biasanya aku pulang kerja sering mampir ke rumahnya. Karena rumahnya lebih dekat ke kampus. Dan yang bikin sedih itu kalau beda shift, teman-teman pasti nanyain mana adek mu? Mana istrimu? Mana soulmate mu? Hahahah..wajar sih mereka bilang kayak gitu, karena memang selalu tampil bersama. Bahkan tiap ada tugas kelompok dia selalu jadi bagian dari kelompokku. Dulu pernah berantem sama salah satu anggota kelompok, karena bilang gak mau kalau ada Lena. Aku malah bilang, kalau gak ada Lena, aku gak masuk kelompok ini. Endingnya kami baikan sih, tapi sempat kesal sama omongannya dia yang kayak gitu. Kayak udah perfect aza jadi orang.

Kalau ditanya hobby, kami memang beda jauh sih. Aku hobby nya nonton kalau gak jalan-jalan lah. Muter-muter mall sampai pusing, (heheh ne hobby apa kurang kerjaan ya). Sementara dia yang memang badannya gemuk lebih suka dirumah aza, nonton sambil tidur + ada cemilan weww lengkap lah. Tapi walaupun demikian kami tetap bisa saling menghargai kemauan teman. Kalau memang dia gak mau diajak jalan2,muter2, ya udah aku turut malas-malasan dirumahnya. Dan kalau aku mau cari sesuatu biasanya dia juga tidak keberatan untuk menemani. Gak terlau hobby belanja sih, Cuma lihat-lihat aza. Karena mang budget buat belanja gak banayak lah. Orang gajinya juga pas-pasan. Pas buat makan sendiri + kuliah+ transport. Jadi kami berdua memang tergolong hemat,( hmm hemat sama gak punya duit beda bangat kali buq!!!). Huhh..terserah lah...hehehheh


Walau gak sering belanja namun biasanya diawal gajian kami pasti sering jalan ke mall, kalau ada barang yang di sukai pasti tanya2 dulu. Selera ku sama selera nya dia gak jauh beda, gak suka yang terlau menor. Paling beda warna lagi. Kalu dia suka warna merah, aku suka warna hijau. Barang –barang yang kami sama beli biasanya sama juga, sampai sekarang barang yang sama yang kami punya ada baju,corak keroppi (hmm mirip koncek juga) trus celana pendek yang rencanay mao dipake pas do costarina,( Namun gak jadi karena gak ada acara mandi bareng ^_^.), sepatu yang sama juga. Hahahah lucu-lucu...

Dan yang paling menarik adalah saat aku ultah yang ke 20 tepatnya 28 Desember 2010, dia membelikan baju yang sama persis untuk kami. Saat pake ke kampus, gak janjian tapi kebetulan sam make. Asli dah aq ketawa..dah kayak anak panti azza..hahahhahah.
Tapi tak apa, aku mlah senang jadi terlihat makin kompak. Aku malah tidak meduga kalu dia ternyata membelikan baju yang sama juga untuk nya. That’s sureprise pertamanya lah.

Saat dikampus aku yang dulunya memang jurusan akuntansi, sering membantunya untuk matakuliah akuntansi, dia sedikit tidak bersahabat dengan matakuliah yang satu ini. Dan dimata kuliah lain pun aku selalu belajar bersama dengannya, yah saling mengisilah.  Kalau belajar biasanya aku pilih rumahnya dia, karena lebih aman. Karena kalau di rumahku ada Ponakanku yang memang jail, namaya Dika. Lena juga mengenalnya saat aku bawa dya kerumah. Dika malah punya julukan buat lena, ”tante ndut” cxcxccx anak2 kok jujur bgt ya?

Masalah percintaan, aku sama dia tergolong imbang. Maksudnya sama-sama beloum pernah punya pacar yang nyata, hahahha.( Malunya...biarin blee..:p)
Katanya sih dulu dia pernah punya cowok dibatam ini, namun karena sesuatu hal dia minta putus dan sampai sekarang belum ada penggantinya. Dulu sempat ada kenalan dari temannya juga, namanya rafi. Pas kopdar, aku yang malam itu pulang ibadah dipaksa harus nemanin dia ketemuan. Yah demi sahabat tak apalah, pake gaun pergi ke mall.cxcxcc. pengalaman pertama.com J.

Kalau gak salah malam itu malam pergantian tahun,dan setahuku dia jalan sama rafi malam itu. Karena memang di rumah gak ada orang, uni Irda kakaknya dia juga keluar sama kekasihnya. Aku pulang deh , dirumah aza, ngumpul sama keluarga, kebaktian, makan ketupat, trus online. Sebelum tidur aku sempat tanyakan dia, dimana sob jadi jalan? Hati-hatinya pulangnya. Balasannya Cuma bilang, iya jadi disini rame bangat. Besoklah aku ceritain ya.cek.!!

Tapi hubungan mereka tidak sampai pada pacaran, karena lena bilang tida suka dengan gayanya rafi yang memang sedikit kaya anak punk gitu. Cxcxc.. oy, waktu itu aku menjalin hubungan dengan seseorang namun jauh, jadi lena hanya bisa mendengarkan curhatku. Walau di facebook mereka aku sudah ku kenalkan, namun lena tidak begitu dekat dengannya. Dulu lena sering bilang, waduh cek ngapain sih pacaran jauh. Ntar dia selingkuh disana gimana? Kasihan kamu disini yang setia..heheh itulah sahabat ya, tidak ingin melihat sahabatnya terluka.  Dan benar saat aku patah hati karena putus dengan pacarku itu, lena tetapa menghiburku. Dan bilang sabar ya cek, gak Cuma dia kok cowok, banyak lagi. Hahahh..walaupun kata-katanya simpel,namun aku senang membacanya. Begitulah caranya untuk menenangkan persaanku.  

Oy, semester 1 sudah berlalu. Aku tetap dekat dengannya, tetep satu ruangan karena kami memang satu jurusan . antara aku dan dia tidak pernah ada rahasia-rahasiaan kayaknya. Apalagi soal kampus, karena aku saja tahu password SIA nya. Sebaliknya dengan dia. Jadi untuk nilai, dan input absensi e-learning aku sering log in punya dia juga. Hmm saat nilai semester satu keluar, aku sempat merasa tidak enak hati padanya. Karena saat ujian kami memang sering beda shift, jadi gak bisa contek2kan(heheh ujian apa tugas kelompok ini). Yah walaupun hasilnya tidak begitu meuaskan namun aku tetap minta dia untuk tetep semangat, apalagi sekarang dia sudah beli laptop. dia bisa lebih gamapang belajar.Aku juga jadi lebih gampang berbagi dengannya.

Kedepannya juga akan tetap begitu, kami akan belajar bersama sampai bisa, yah kalau sudah mentok tanya sama yang bisalah.hahahh. misalnya di matakul statistika. Aku memang blank .com  ntah lah kayaknya aku dah jadi musuh bebuyutan sama yang satu ini. Kemaren aza nilaku dapat B dah heran bgt gw, kok bisa? Salah input atau memang dosenya naksir sama aku??weheheh..becanda kok, wong dosennya cwe toh!!


Intinya hari-hariku pasti bersama denganya lah, karena kalupun beda shift aku pasti menyempatkan waktu untuk menggodainya di lane production. Apalagi sekarang, makin dekat karena aku sedang menjalin hubungan dengan sepupunya. Sempat sih aku berpikir kalu dia juga menyukai sepupunya itu, namun dia meyakinkan aku bahwa dia sangat senang dengan hubungan itu. Dan minta aku janji untuk tidak mengecewakan sepupunya yang katanya baik hati dan tidak sombong, rajin menabung..hahah lebay!!

Aku senang punya teman seperti nya, kelihatannya tulus dan tidak suka mendendam, walau aku sering kesal pas nungguin dia beres-beres sambil ngomel-ngomel buruan cekk..dah telat nehh..ikh dasar lelet.   Jahat banget aku ya? L  *^$%^%&*
Tapi mang iya kok, salah satu ciri khasnya lena tuh lelet, huhh kayaknya dah karakter deh, aku aja pernah janji sama dia. Masa nungguin di halte sampai hampir satu jam. Buihh,,,kalau sama pacar dah aku putusin kali yah?? Cxcxcc
Walaupun begitu aku tetap sayang padanya, yah semoga sifatnya yang seperti itu bisa berkurang. Karena aku yakin dia juga tidak suka dikatain lelet, walaupun kenyataanya begitu.   

Wew..pasti bingung kan , kenapa dia manggil aku koncek, begitu sebaliknya. Hahah..itu namya kesayangan pemberian ku. Koncek 1(me) koncek 2 (lena)  gak berati apa2 sih..senang aza. Bahkan di sms tuh mana pernah bilang len, pasti cek, kalo gak sob ato fren.  Tapi jangan salah, walaupun nama kesayangan, aku dan dia tidak suka dipanggil dengan sebutan itu sama orang lain. Jadi Cuma kami 2 aza yang bisa, kamu juga yang baca gak boleh ya...dilarang keras,,,sssttt!!

Memang aku akui kami itu menganut agama yang berbeda, namun kami tidak pernah mempermasalahkan itu. Cukup menghargai saja, kalau aku sedang dirumahnya aku menunggunya kalau lagi Sholat. Sering juga aku nayanin, dah sholat belom cek? Sholat sono ntr kelewatan. Dia juga begitu, tiap hari minggu sering menanyakan kamu udah ibadah cek? Pulang ibadah kt4ku ya..jadi intinya kami saling menghargai kok. Kalo lebaran aq kerumanhya, dan pas natal kemren dia juga mao aku ajak ke rumah. J

Yah , itu salah cerita saya tentang sahabat dekatku sekarang, walau tak bisa ku pastikan aku bisa bersamanya terus. Namun aku akan tetap mengingatnya, dan kalupun suatu hari nanti kami harus berpisah kami akna tetap menjalin komunikasi yang baik. Harapanku, smoga kelak kami bisa jadi orang yang sukses. Dan tetap bisa bersahabat jarak jauh, karena banyak hal yang sudah ku lalui bersamanya. Mulai dari kanker bareng, bingung bareng, kebelet bayar BOP bareng..kenlap.com bareng..dan masih bayak lagi. Seingatku, udah pernah dua kali aku berantem ringan dengannya, sesuai namaya ringan. Jadi satu jam kemudian jumpa lagi dan smsn lagi. Minta mafff, nempel lagi.hahahahh (kenangan di top 100)

Yah sama siapa pun anda bersahabat, ambillah sisi positif adri persahabatn itu. Dan tetaplah saling menjaga rahasia, kalaupun ada hal yang tidak kita sukai kita tidak boleh menuntut lebih. Cukup berkomentar dan memberi saran yang baik.

SAHABAT SEJATI …
MENGERTI, ketika kamu berkata ‘aku lupa’
MENUNGGU selamanya, ketika kamu berkata ‘tunggu sebentar’
TETAP TINGGAL, ketika kamu berkata ‘tinggalkan aku sendiri’
MEMBUKA PINTU,
meski kamu BELUM mengetuk dan berkata ‘bolehkan aku masuk?’



Kamis, 14 April 2011

::I’m everything I am because You Love me::


Pertama aku mengenalnya hanya sebatas saudara dari teman dekatku, aku juga tidak begitu tertarik dengan ceritanya. Tidak tertarik dengan tampangnya, juga tidak pernah menganggap kalau suatu hari bisa dekat dengan dgnnya. Memang aku akui, sepintas aku mengagumi kedekatannya dengan byk org asing. Dan aku yakin dy pasti orang yang pintar. Hmmm..memang selain satu keyakinan, salah satu kriteria cwok yg sangat ku impikan adalah org yang smart, setidaknya bisa mengajari aku sesuatu hal tetntang ilmu lah. Dan aku temukan itu dlm dirinya.:)

Berlanjut..:jujur..neh ya…!! perasaan ku padanya berawal dari rasa nyaman karena dy hadir disaat aku membutuhkannya dari masalah percitaan ku dengan seseorang.  Tapi  jujur  juga aku tidak pernah berpikir hanya menjadikan dia sebagai bahan pelarian saja, karena sekarang yang ku temukan hatiku sedang terpaut dengannya.  


Kepadanya aku tidak pernah merasa tidak pede,bahkan selalu” kepedean”  sampai2 dia menganggap kalau ini sudah menjadi slah satu sifat ku..^_^   itu  yah  karena dia selalu menempatkan aku di suasana dimana aku merasa menjadi sgalanya.bahkan aku menjadi sangat senang dengan sebuah liryc lagu yang menyebutkan “::I’m everything I am because You Love me: Aku gak tw smpai kapan perasaan yg sperti  ini bisa bertahan. Aku hanya ingin menjalani dengan apa adanya.

Gak pernah terpikir oleh ku untuk menjadikan ini permainan, karena kalo memang begitu aku sudah masuk dalam level yang sangat tinggi, dan bohong rasanya kalau aku bilang aku tidak candu dengan game yang satu ini.

Selamanya aku mengenalnya, aku benar2 menjadi diriku yang seutuhnya, dan tak ingin sedikitpun ada yang ingin ku ubah untuk membuatku lebih menarik di hatinya. Karena aku sadar, kalau memang dia tulus terhadapku, takkan ada sedikitpun yang akan dia rubah dari apa yang aku miliki sekarang.

Aku nyaman dengan suasana yang sekarang ini, aku bersyukur bisa mengenalnya, dan kalaupun berharap aq hanya ingin  suatu saat nanti aku bisa berjumpa dengannya. Walaupun tidak dapat ku pastikan dengan masih menyandang status “pacar khayalan” setidaknya aku dan dia pernah merasakan perasaan yang sama.

Sekarang dya sudah menjadi bagian dari hidupku, anggaplah ini sebuah cerita indah yang baru aku mulai. Biarkan aku memainkan peranku sebagai pacar khayalan yang baik dan tidak berlaku curang padanya. Kalaupun suatu hari nanti kisah ini mejadi kenyataan , aku akan tetap tersenyum.karena dya tahu persis, bahwa senyumku melambangkan kebahagian yang tulus.  ….

::I’m everything I am because You Love me::


Pertama aku mengenalnya hanya sebatas saudara dari teman dekatku, aku juga tidak begitu tertarik dengan ceritanya. Tidak tertarik dengan tampangnya, juga tidak pernah menganggap kalau suatu hari bisa dekat dengan dgnnya. Memang aku akui, sepintas aku mengagumi kedekatannya dengan byk org asing. Dan aku yakin dy pasti orang yang pintar. Hmmm..memang selain satu keyakinan, salah satu kriteria cwok yg sangat ku impikan adalah org yang smart, setidaknya bisa mengajari aku sesuatu hal tetntang ilmu lah. Dan aku temukan itu dlm dirinya.:)

Berlanjut..:jujur..neh ya…!! perasaan ku padanya berawal dari rasa nyaman karena dy hadir disaat aku membutuhkannya dari masalah percitaan ku dengan seseorang.  Tapi  jujur  juga aku tidak pernah berpikir hanya menjadikan dia sebagai bahan pelarian saja, karena sekarang yang ku temukan hatiku sedang terpaut dengannya.  


Kepadanya aku tidak pernah merasa tidak pede,bahkan selalu” kepedean”  sampai2 dia menganggap kalau ini sudah menjadi slah satu sifat ku..^_^   itu  yah  karena dia selalu menempatkan aku di suasana dimana aku merasa menjadi sgalanya.bahkan aku menjadi sangat senang dengan sebuah liryc lagu yang menyebutkan “::I’m everything I am because You Love me: Aku gak tw smpai kapan perasaan yg sperti  ini bisa bertahan. Aku hanya ingin menjalani dengan apa adanya.

Gak pernah terpikir oleh ku untuk menjadikan ini permainan, karena kalo memang begitu aku sudah masuk dalam level yang sangat tinggi, dan bohong rasanya kalau aku bilang aku tidak candu dengan game yang satu ini.

Selamanya aku mengenalnya, aku benar2 menjadi diriku yang seutuhnya, dan tak ingin sedikitpun ada yang ingin ku ubah untuk membuatku lebih menarik di hatinya. Karena aku sadar, kalau memang dia tulus terhadapku, takkan ada sedikitpun yang akan dia rubah dari apa yang aku miliki sekarang.

Aku nyaman dengan suasana yang sekarang ini, aku bersyukur bisa mengenalnya, dan kalaupun berharap aq hanya ingin  suatu saat nanti aku bisa berjumpa dengannya. Walaupun tidak dapat ku pastikan dengan masih menyandang status “pacar khayalan” setidaknya aku dan dia pernah merasakan perasaan yang sama.

Sekarang dya sudah menjadi bagian dari hidupku, anggaplah ini sebuah cerita indah yang baru aku mulai. Biarkan aku memainkan peranku sebagai pacar khayalan yang baik dan tidak berlaku curang padanya. Kalaupun suatu hari nanti kisah ini mejadi kenyataan , aku akan tetap tersenyum.karena dya tahu persis, bahwa senyumku melambangkan kebahagian yang tulus.  ….



PaCar KhAYAlan :)

Semua begitu indah...........
Bila ku coba untuk bayangkan ...... Pacar Khayalan itulah yang pantas aku ucapkan tentang semua itu.
Berawal dari sahabat Dunia Maya yang tak lepas dari kata Facebook yang banyak dikenal orang. Aku pun tak bisa memungkiri, bahwa aku pernah merasakannya apa yang dinamakan dengan teman Dunia Maya bahkan mencari Pacar Dunia Maya. istilah remaja sekarang Pacar Khayalan.


Sedikit Kisah Ku tentang Pacar Khayalan............
Aku mempunyai saudara sebut saja kotanya Di Batam, Indonesia.
Namanya Lena, orangnya juga baek dan dekat dengan ku. Selama dia disana kami berkomunikasi hanya lewat telfon, sms dan Facebook.
Dia mempunyai Teman, namanya Dany........... Dany itu adalah teman dekatnya, kemana aja slalu berdua bahkan ceritanya dia punya panggilan akrab law g salah Koncek 1 Koncek 2... Lucu kan??
Aku pun tak tau maksud dengan smw itu, yang q tw setiap aq nelfon tw chat lewat facebook, sering ada mereka berdua. aku pun menjadi teman facebook teman saudara ku itu, mereka berdua orangnya humoris dan slalu bikin aku tertawa....
Makin hari aku makin dekat dengannya, g difacebook aja bahkan aku sering sms dan telfon dia dan begitu juga dia. Tak lepas dari itu, perasaan ku mulai berubah. Semula aku berpikir bahwa pertemanan kami hanya sebatas teman tapi makin hari hati ku berubah dan aku ingin lebih dekat dengan nya lagi. Tapi mungkinkah itu semua bisa terjadi......???? Padahal kami tidak pernah ketemu sekalipun.
Semua bisa saja terjadi, walaupun jauh dan tak pernah ketemu sekalipun, tapi perasaan q seakan merasakan dekat dengan dia, aku tak bisa berbohong bahwa aku telah jatuh cinta padanya, mengapa aku bisa mencintainya?? Pertanyaan itu belum bisa terjawab oleh ku sampai sekarang.
Hanya ku tau bahwa aku telah jatuh cinta dan ingin memilikinya, walaupun hanya sebatas Pacar Khayalan.
Aku pun mulai mencari tau tentang dirinya, ternyata dia telah memiliki kekasih yang katanya sangat dia cintai, Setelah tau  tentang itu hatiku pun tersentak dan bertanya sendiri Mengapa Aku Jatuh Cinta pada kekasih orang??? Akhirnya niatku untuk dapat memikinya ku pendam saja, dan aku pun tak mau dia tau tentang semua itu, aku takut nantinya jadi orang ketiga dalam hubungan mereka berdua.
Setelah beberapa lama, aku mendengar cerita darinya dia bertengkar dengan kekasihnya itu, aku tak mau terlalu ikut campur masalahnya, aku berusaha agar hubungannya baik seperti semula. Ternyata semua tidak berjalan seperti yang diharapkan, akhirnya hubungan mereka putus ditengah jalan.
Aku sedih mendengar ceritanya, karna putus cinta itu pahit dan menyakitkan, demi kebahagiaannya dan keceriaannya aku coba untuk hibur dia, aku tak mau dia sedih, menangis dengan semua itu.
Akhirnya usaha ku berhasil, untuk membuat dia ceria lagi aku bahagia sekali bisa buat dia senang, semakin hari kami semakin dekat aku pun sering menyakan kabar tentang dia.

Menjadi Pacar Khayalan
Menjadi Pacar Khayalan atau Pacar Dunia Maya, sangat jarang dilakukan oleh semua orang. Karena Pacar Khayalan butuh pikiran dan perasaan yang tak mendasari dengan keutuhan cinta sebenarnya. Cinta butuh kasih sayank, pengertian, perasaan yang tak bisa di ucapkan lewat kata kata saja, tapi butuh perbuatan untuk membuktikan semua itu.
Aku terperangkap dengan semua itu, aku tidak bisa memungkiri bahwa aku ingin memilikinya dan menjadi kekasihnya walaupun sebatas Pacar Khayalan yang tak pernah berjumpa sekalipun.
Semua itu terjadi begitu cepat, setelah aku makin dekat dengan nya...........
Untuk mengungkapkan perasaan ku, aku tak berani bicara dengannya aku takut dia g bakal menerima ku jadi kekasihnya, aku hanya berani mengatakan dengan pesan singkat melalui sms di hp ku, akhirnya dia menerima ku walaupun itu suatu keputusan yang membuat aku bingung dan dirinya.
Biarlah waktu yang membuktikan sampai dimana hubungan ku dengan dia, yang penting aku akan berusaha bikin dia bahagia dan senang seperti waktu pertama aku mengenalinya.
Semoga hubungan kami tetap selamanya.............